Skip to content
Home » Blog » Kegiatan Eskul Sinematografi

Kegiatan Eskul Sinematografi

MENGASAH KREATIVITAS LEWAT LAYAR KACA

Lihat Video Selengkapnya Disini
Kegiatan ekstrakurikuler di sekolah memiliki peran penting dalam mendukung pengembangan minat, bakat, dan potensi siswa di luar kegiatan intrakurikuler. Salah satu kegiatan ekstrakurikuler yang mulai banyak diminati oleh peserta didik saat ini adalah sinetografi. Eskul ini memfokuskan diri pada dunia perfilman, khususnya dalam hal produksi film pendek, dokumenter, video kreatif dan beberapa poster lainnya. Ekstrakurikuler sinetografi tidak hanya menjadi wadah bagi siswa yang memiliki ketertarikan dalam dunia sinema, tetapi juga menjadi media pembelajaran yang melatih berbagai keterampilan abad ke-21, seperti berpikir kritis, kolaborasi, komunikasi, serta penguasaan teknologi dan digital lainnya.
Tujuan utama dari kegiatan ini adalah memberikan ruang bagi peserta didik untuk mengekspresikan ide dan kreativitasnya melalui karya audiovisual. Melalui sinetografi, siswa diajak untuk memahami proses produksi film dari awal hingga akhir, mulai dari pra-produksi (penulisan naskah dan storyboard), produksi (pengambilan gambar dan suara), hingga pasca produksi (editing video dan sound mixing). Manfaat yang dirasakan peserta didik dalam mengikuti ekstrakurikuler ini cukup signifikan. Selain memperoleh keterampilan teknis, mereka juga belajar pentingnya kerja sama tim, manajemen waktu, serta kepemimpinan dalam menyelesaikan sebuah proyek kreatif. Dalam prosesnya, siswa didorong untuk menjadi lebih percaya diri dan bertanggung jawab terhadap hasil karyanya.
Setiap pertemuan, siswa mendapatkan materi yang bersifat teoritis dan praktis. Materi yang diberikan meliputi: Pengenalan dasar sinematografi dan sejarah film, Teknik penulisan naskah dan dialog, Penggunaan kamera dan teknik pengambilan gambar, Pengaturan pencahayaan (lighting) dan tata suara (audio), Proses editing menggunakan perangkat lunak pengedit video, Pengenalan unsur artistik dalam film seperti mise-en-scène dan blocking. Untuk melatih kemampuan peserta secara langsung, kegiatan praktik dilakukan secara berkelompok. Salah satu kegiatan puncak dari ekstrakurikuler ini adalah proyek pembuatan film pendek yang wajib diikuti oleh seluruh anggota Ekstrakurikuler.
Melalui kegiatan ini, diharapkan peserta didik mampu mengembangkan potensinya secara maksimal, terutama dalam bidang media dan komunikasi. Pihak sekolah juga terus berkomitmen untuk mendukung penuh kegiatan ini, baik dari segi fasilitas, pelatihan, maupun kesempatan tampil di berbagai ajang kompetisi. Ekstrakurikuler sinetografi bukan hanya menjadi kegiatan tambahan, tetapi juga sebagai sarana pendidikan karakter yang membentuk siswa menjadi individu kreatif, mandiri, dan siap bersaing di era digital.
Berita Terbaru

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *